Audio Visual Dan Tauladan Yang Hilang
أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ أَنْفُسَكُمْ وَأَنْتُمْ تَتْلُونَ الْكِتَابَ ۚ أَفَلَا تَعْقِلُونَ Artinya, “ mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebaktian, sedang kamu melupakan diri (kewajiban) mu sendiri, Padahal kamu membaca Al kitab (Taurat)? Maka tidaklah kamu berpikir ” (Al-Baqarah Ayat 44). Abad milenium telah diprediksikan dalam dunia pendidikan, bahwa proses belajar mengajar sudah didominasi oleh mesin digital. Hari ini, proses pembelajaran direkam dalam bentuk suara dan video. Audio dan visual hadir dalam bentuk gambar elektronik yang bergerak. Baik direkam melalui kamera kusus maupun kamera dalam bentuk ponsel genggam. Setiap orang dengan mudah memvideokan proses belajar mengajar di lembaga pendidikan, bahkan pelajar sendiripun bisa merekam baik dalam bentuk suara maupun dalam bentuk rekaman video ketika proses belajar berlangsung. Penyampaian ilmu yang disampaikan dalam kurun waktu tertentu bisa dilihat kembali dikemudian hari secara